Kegiatan belajar mengajar antara siswa dan guru harus sejalan agar bisa memberikan hasil dengan kualitas yang bagus. guru harus mampu menarik perhatian siswa untuk ikut aktif dalam setiap kegiatan belajar yang diikuti di kelas. Salah satunya adalah dalam penggunaan media pembelajaran.
Media pembelajaran sangat penting dalam proses belajar mengajar karena dengan menggunakan media pembelajaran:
- bisa menambah keinginan dan minat baru anak dalam belajar,
- memberikan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar,
- memperlancar interaksi antara guru dan siswa,
- proses belajar jadi lebih menarik,
- mengarahkan perhatian anak, dan
- meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.
Dengan media pembelajaran, ketidakjelasan materi dapat disampaikan melalui media yang dapat berupa gambar atau benda nyata.
Guru dapat menggunakan media sebagai alat bantu mengajar di setiap kegiatan belajar mengajar, terutama pada materi dengan tingkat kesukaran yang cukup tinggi, dan pada materi pelajaran yang kurang disukai siswa.
Apalagi sekarang ini pada siswa sudah diterapkan pembelajaran tematik, yang dimaksudkan agar pembelajaran lebih bermakna dan utuh, yang tentu saja memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan perhatian, aktivitas belajar, dan pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajarinya, karena pembelajarannya lebih berpusat pada siswa, memberikan pengalaman langsung kepada siswa, pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas, menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran bersifat fleksibel, hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat, dan kebutuhan siswa. Pembelajaran tematik juga diharapkan dapat menjadikan para siswa dikalangan SD tidak bosan dan jenuh dalam menuntut ilmu pengetahuan dan memberikan pengalaman juga kepada para siswa-siswi, karena itu harus didukung oleh media pembelajaran yang sesuai juga agar lebih lengkap dan baik hasil dari kegiatan belajar mengajar yang guru lakukan.
(By: Triyan/Endang)
(Foto:Endang).
Jum'at 30 Januari 2025 SDN Jatisari memperingati Isra' Mi
SDN Jatisari Kapanewon Ponjong memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw. Kegiatan
Alhamdulillah setelah menimba ilmu selama 6 tahun akhirnya Siswa siswi
Kamis/ 29 Agustus 2024 bertempatkan di halaman sekolah, SD Negeri
Berdasarkan Surat Edaran Bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Agama danMenteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2025
Halo #sobatpendidikangunungkidul ini adalah Logo Hari Jadi ke-194 Kabupaten Gunungkidul yang merupakan karya Saudara Blasius Yudhatama dengan mengusung tema
GUNUNGKIDUL - Sebanyak 800 siswa Sekolah Dasar di Gunungkidul menerima Beasiswa Gunungkidul Cerdas dengan besaran per tahun sejumlah Rp. 500 ribu
Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul melalui Subbag Perencanaan melakukan Sosialisasi Perubahan Anggaran Dana BOS menggunakan ARKAS Tahun 2022 melalui media Zoom
WONOSARI- Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Sekolah Menegah Pertama menyelenggarakan Review Akreditasi Sekolah. Kegiatan yang
WONOSARI – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan kegiatan Pelepasan Purna Tugas Bapak Drs. Sudya Marsita, M.M
WONOSARI- Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul bekerja sama dengan Pesona Edu, Bank BCA, dan Pabrik Minuman Hillo
WONOSARI- Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi
WONOSARI- Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul melalui Subbagian Perencanaan menyelengarakan kegiatan Sosialisai Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS
WONOSARI- Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan kegiatan Desk Anggaran Perubahan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS
Copyright © 2019 Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gunungkidul